Jarijambi.com,TANJAB BARAT—Lambannya Kinerja Gugus Tugas Penanganan dan pencegahan Covid-19 Tanjab Barat dinilai Tidak memahami Substansi masalah dan hanya ingin terlihat bekerja tanpa mengidentifikasi masalah,hal ini diungkapkan Wakil Ketua II DPRD Tanjab Barat Ahmad Jahfar.
“Semua pihak hanya ingin menunjukkan mereka bekerja saja tanpa memahami substansi masalah dan tak mau mengidentifikasi masalah sehingga pola kerja penanganan pandemi ini tak jelas,”Ungkap Ahmad Jahfar,Rabu (03/06/2020)
Ia juga menilai bahwa gugus tugas tak bekerja dengan baik. Semua SKPD tak bekerja dengan substantif, terukur dan terencana.
“Dan Dalam rapat mereka juga mengakui bahwa mereka sesungguhnya tak tau penanganan corona ini harus seperti apa,”kata jahfar.
Politisi Partai Golkar Ini juga menyebutkan,berdasarkan hasil pantauan dalam hearing maupun secara langsung di lapangan ketidak seriusan Tim Gugus ini terlihat dari kurangnya ketersediaan alat.
“Alat rapid test saja tak tersedia dengan cukup. Maka ibarat perang sesungguhnya kita tak pernah beli senjata,”Bebernya
Menurutnya Ada dua sektor yang mesti dibereskan dalam masalah ini yakni katersediaan alat serta penanganan masyarakat terdampak Covid-19.
Dalam hal penanganan masyarakat terdampak,ia menilai Pemkab juga bekerja lambat,sebab Distribusi logistik bantuan baru berjalan di 6 kecamatan sementara pandemi sudah berjalan sekian lama.
Ia pun menyarankan dalam persoalan ini Pemkab maupun tim gugus agar bekerja secara Subtantif serta akuntabilitas penggunaan dana dan mengevaluasi kinerja yang tak perlu seperti nyemprot-nyemprot jalan,”timpalnya.(Isn)