Jarijambi.com,KERINCI–Pemkab Kerinci menyiapkan Anggaran sebesar Rp 25,543 Miliar bersumber dari APBD Kabupaten Kerinci 2020. Yang akan diperuntukan kepada 20.000 lebih warga Kerinci selama tiga bulan.
Sebelumnya Pemkab Kerinci, telah melaksanakan rapat pembahasan anggaran untuk penanganan covid-19, yang dipimpin Wabup Kerinci H. Ami Taher didampingi penjabat Sekda Kerinci Gasdinul Gazam, bertempat diruang pola kantor Bupati Kerinci, Rabu (8/4) lalu.
Bupati Kerinci H. Adirozal mengatakan bahwa bantuan tersebut memang khusus untuk warga Kerinci yang terdampak ekonominya akibat Covid-19, diluar warga yang mendapatkan program PKH dan BLT, serta bukan PNS.
“Kita siapkan dana untuk masyarakat yang ekonominya terdampak. Selain itu, Pemda Kerinci juga telah menggratiskan PDAM. Bantuan kita berikan dengan cara membagikan kupon. Warga dapat menukarkan kuponnya di warung terdekat atau warung yang ada di desa, supaya ekonomi di desa juga bisa hidup akibat Covid-19 ini,”sebutnya.
Dikatakannya, Pemkab Kerinci menyiapkan lebih dari 20 ribu kupon. Saat ini, petugas sedang melakukan pendataan, jumlah penerima bantuan di tiap desa, bisa saja berbeda sesuai dengan data.
“Pemkab sengaja tidak memberi bantuan dalam bentuk uang, atau menempatkan satu warung untuk penukaran kupon, supaya tidak ada orang berkumpul di satu titik. Misalnya untuk satu desa ada 20 kupon untuk 20 kepala keluarga, maka mereka bisa menukar kupon di warung yang ada di desa dengan bahan pokok yang dibutuhkan. Seperti minyak goreng, gula dan lainnya, yang nilainya sudah ditentukan,”terangnya.
Ditambahkannya, desa juga bisa menganggarkan Dana Desa untuk membantu warga yang terdampak ekonominya akibat Covid-19.(*)