JARIJAMBI.COM, JAMBI — Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Abdullah Azwar Anas hadiri dan sekaligus membuka Rapat kerja nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) 2023 di Provinsi Jambi, Selasa (7/11/2023).
Rakernas APPSI yang dihadiri para Gubernur se Indonesia ini mengangkat tema “Pemilu Damai, Bersih dan Berintegritas untuk Mewujudkan Pemerintahan yang Baik”.
Menpan-RB, Abdullah Azwar Anas dalam arahannya saat membuka Rakernas APPSI 2023, banyak menyampaikan terkait reformasi birokrasi. Ini disampaikan Menpan-RB mengingat Rakernas itu dihadiri para kepala daerah.
Gubernur Jambi Al Haris yang juga ketua umum APPSI mengatakan pada moment Rakernas kali ini akan menyusun rencana kerja APPSI untuk tahun 2024.
Al Haris juga menyampaikan beberapa rencana kerja APPSI beberapa diantaranya yakni mendorong kerjasama antar provinsi, serta memperkuat kompetensi pejabat daerah.
“Pada momen kali ini kita akan menyusun rencana kerja untuk tahun 2024, sampai nanti dilakukan Munas pada tahun 2025. Saya harap dari semua provinsi aktif. Kita harap APPSI tidak hanya sebagai asosiasi saja tapi ada kerja kongrit dalam meningkatkan pembangunan daerah,” kata Al Haris mengawali sambutannya.
Kita akan mendorong kerja sama antar provinsi, kita melihat antar provinsi masih terdapat kesenjangan sosial, oleh karena itu kedepan 2024 kita akan banyak mengadopsi produk unggulan dari provinsi yang sudah berhasil, kita perlu studi tiru ke daerah yang sudah punya unggulan,” tambahnya.
Al Haris juga menyampaikan dalam Rakernas 2023 di Provinsi Jambi ini, ia menawarkan ada pertukaran pejabat antar provinsi untuk memperkuat kompetensi pejabat daerah.
“Kita tawarkan ada pertukaran pejabat antar provinsi, pejabat daerah belajar kedaerah yang sudah maju, itu untuk memperkuat daya saing antar daerah, itu kita coba tawarkan dengan teman-teman,” sebutnya.
Pada kesempatan itu, Al Haris juga menyampaikan agar kepada daerah di tahun politik 2024 mengawal daerahnya tetap kondusif, aman dan damai.
“Kita juga mempersiapkan setelah Pemilu, Pilpres dan Pileg, kita mengawal Pilkada gubernur, Walikota dan Bupati. Termasuk Gubernur yang Pj yang memang tugas utamanya mengawal tahapan demokrasi,” sebutnya. (*Med)
