KUALA TUNGKAL – Bupati Tanjab Barat, Ir Safrial saksikan uji sandar dan uji kelayakan trayek baru Kuala Tungkal menuju Batam di Pelabuhan Roro Kuala Tungkal.
Pada uji kelayakan ini dilaksanakan langsung oleh Bupati Tanjab Barat, Dr Ir H Safrial MS disaksikan oleh Kepala Dinas Perhubungan Propinsi Jambi, Adhi Putra, beserta unsur forkopimda dan Kepala Opd.
Saat uji sandaran tersebut, Bupati berharap dengan uji sandaran ini, kapal dapat beroperasi dengan baik. Sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Harapan kita arus barang dan orang yang dari Jambi khususnya dari Kuala Tungkal ke Batam semakin lancar,” ujarnya.
Bupati juga menyampaikan selama ini Pelabuhan Roro Kuala Tungkal melayani trayek ke Batam, namun harus transit di Dabo.
Sehingga kedepannya dengan adanya kapal ini akan mengangkut produk pertanian baik dari dalam maupun keluar Tungkal. Sebab pemerintah telah melakukan kerjasama dengan pemerintah kerinci sebagai pensuplai produk pertanian.
Bupati menyampaikan untuk waktu tempuh sekitar 16 jam, namun untuk memastikan akan dilakukan uji coba terlebih dahulu.
Sementara untuk muatan kapal tersebut muat menampung 40 kapal dengan jumlah penumpang 600 orang.
Safrial mengatakan Kuala Tungkal merupakan pintu gerbang menuju provinsi Jambi yang memiliki pelabuhan, yaitu pelabuhan Roro dan satu satunya di Provinsi Jambi.
“Kita berharap nanti pemerintah provinsi Jambi mendukung apa yang kita laksanakan hari ini,” harapnya.
Kedepannya pemerintah kabupaten dan pemerintah provinsi mengupayakan bagaimana arus barang dan penumpang semakin banyak. Sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.
Sementara terkait kerawanan masuk barang illegal, Bupati mengatakan akan segera dipasangi alat X-Ray.
“Saya sudah perintahkan kadis perhubungan untuk membuat ruang, untuk membeli nanti X-Ray. Supaya setiap orang dan barang lewat melalui X-Ray,” ujarnya.
Selain itu juga pemerintah akan memfasilitasi penumpang dan barang yang akan berangkat dengan kendaraan khusus.
“Setelah uji sandar, ternyata nyaman gitu. Dalam waktu dekat jadwal keberangkatan diumumkan,” tutupnya.
Yulman, Direktur Pt Jembatan Nusantara mengatakan siap untuk mengoperasikan, melayani lintasan Tungkal ke Batam.
Peranan kapal ini diharapkan memberikan nilai tambah bagi ekonomi masyarakat Kuala Tungkal.
“Kami secara optimal apa yang menjadi program pemerintah siap mendukung, hendaknya ada efek terhadap perekonomian,” katanya.
Dia mengatakan setelah melakukan uji kelayakan tersebut, pihaknya akan melakukan pelayaran perdananya pada bulan april ini.
Sementara itu Adhi Putra, Kadishub Provinsi Jambi mengatakan dengan uji sandaran ini memberikan warna baru bagi transportasi laut di Provinsi Jambi.
Adhi Putra mengatakan perekonomian Jambi harus berkembang. Pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat untuk melakukan pengembangan transportasi laut dari Kuala Tungkal menuju Batam.