JARIJAMBI.COM – KERINCI – Warga 5 Desa Tanjung Pauh Mudik, Kecamatan Danau Kerinci Barat, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi, laksanakan aksi di Kantor Cabang PDAM Tirta Sakti Kerinci yang berada di Desa Pancuran Tiga, Selasa (28/12/2021).
Aksi tersebut berupa kekesalan warga yang sudah hampir sebulan tidak mendapatkan pelayanan baik dari PDAM Tirta Sakti Kerinci.
“Sudah hampir sebulan Air PDAM Tirta Sakti Kerinci tidak mengalir,” ucap warga yang berada di lokasi.
Air bersih PDAM yang merupakan bagian dari kebutuhan wajib bagi masyarakat, baik digunakan untuk mencuci, mandi, dan bahkan dikonsumsi untuk air minum.
Bayangkan, berapa ribu jiwa yang akan menunggu munculnya Air bersih mengalir kembali untuk menjadi keperluan sehari-hari di Tanjung Pauh yang terdiri dari beberapa desa (Desa Pancuran Tiga, Desa Bukit Pulai, Desa Tanjung Pauh Mudik, Desa Punai Merindu, Desa Sumur Jauh).
Dalam aksi tersebut masyarakat menyegel kantor cabang PDAM Tirta Sakti. “ini bentuk kekesalan warga yang melihat pelayanan pihak PDAM, untuk apa kantor disini kalau pelayanan tidak sesuai,” tutup warga.
Sementara itu pihak PDAM Tirta Sakti Kerinci, saat dikonfirmasi media Jarijambi.Com mengatakan, tidak mengalirnya air PDAM Tirta Sakti Kerinci disebabkan karena pompa sedang rusak.
“Hari ini insyaallah akan mengalir, sekarang kami di lokasi tanjung pauh sedang dalam perbaiki pompa yang rusak.
Azwar Anas Direktur PDAM Tirta Sakti Kerinci juga mengatakan walau air PDAM tidak masuk, tapi petugas tetap membatu dengan tengki.
“Masyarakat tentu menampung dengan ember dan yang lain, mungkin ada masyarakat yang tidak senang. ada juga masyarskat yang meminta untuk mengantar langsung ke penampungan di rumah seperti bak kamar mandi langsung, itu yang tidak bisa petugas kami lakukan”, sebut direktur PDAM Tirta Sakti Kerinci ini.
“Untuk pengaliran air PDAM Tirta Sakti Kerinci ke wilayah Desa Tanjung Pauh Mudik dan hiang harus bergilir,” pungkas Direktur PDAM Tirta Sakti Kerinci, Azwar Anas. (*Jon)