Bupati : Kami di Daerah Akan Siap Membentuk TIM Percepatan Pembangunan Tersebut
MERANGIN-Rencana pembangunan Bendungan Merangin oleh Pemerintah Pusat, di Desa Simpang Parit Kecamatan Renah Pembarap Kabupaten Merangin masuk babak final.
Finalnya pembangunan bendungan yang mampu mengaliri 12 ribu areal sawah warga tersebut, tersirat pada rapat penyiapan readinees criteria proyek KPBU bendungan Merangin di swiss bellhotel Jambi Rabu, (19/2)
Menurut Bupati ketika menghadiri rapat tersebut,pembangunan bendungan ini memiliki nilai yang sangat strategis bagi pemerintah Kabupaten Merangin karena sejalan dengan visi misi Kabupaten Merangin yaitu merangin mantap unggul bidang pertanian dan pariwisata.
“Kami di Daerah akan membentuk tim,tugasnya bagaimana nantinya tim ini memastikan bahwa satu meter tanah pun tidak mempunyai masalah.Dan memastikan lokasi tersebut siap dibangun bendungan tersebut,dokumen seperti RT RW,amadal dan sebagianya akan kita persiapakan nantinya,sehingga mega proyek yang dibangun Pemerintah ini berjalan dengan baik,”ucap Bupati.
Keberadaan bendungan ini lanjut Bupati, diharapkan mendukung pengembangan komoditi tanaman pangan pada 4 dari 7 Kecamatan yang menjadi lumbung padi di kabupaten Merangin.Camat, kepala desa dan Semua elemen masyarakat, wajib mendukung pembangunan bendungan raksasa dengan luas 801,13 hektar ini. Akan banyak manfaat dengan dibangunnya bendungan tersebut.
Selain untuk mengaliri sawah dan pembangkit listrik yang berdaya 75 sampai 120 mega watt , bendungan raksasa ini juga berpotensi menjadi objek wisata Nasional yang satu-satunya terdapat di Provinsi Jambi.
“Terima kasih kepada Kementrian PU, pak Gubernur bahwa proyek sebesar ini di letakkan di Kabupaten Merangin,”tambahnya.
Sementara itu direktur pelaksana pembiayaan infrastruktur sumberdaya air Arvi Argyantoro mengatakan, bendungan raksasa ini sudah di putuskan bangunannya di Kabupaten Merangin sejak tahun 2017 sudah dilakukan studi,karna fugsi bendungan ini untuk mengurangi banjir dan bisa juga mengairi sawah.
“Saat ini kita dalam proses kerja sama Pemerintah dan badan usaha,ada beberapa proses yang akan kita lalui,dan kita akan merencanakan pembangunan pada tahun 2022 nanti,”tutup Arvi Argyanto.2022 Pengerjaan Megaproyek Bendungan Akan Dilaksanakan. (Adv)