SUNGAIPENUH – Pemerintah Kota Sungai Penuh akan membangun 100 lapak untuk para pedagang kaki lima (PKL).
Lapak konstruksi baja ringan yang berlokasi di jalan Teuku Umar tersebut diprioritaskan bagi PKL gang siku yang selama ini berdagang di area terminal pasca kebakaran beberapa waktu lalu.
Walikota H.Asafri Jaya Bakri (AJB), Senin (16/11) meresmikan dimulainya pembangunan 100 lapak bagi PKL dilokasi jalan Teuku Umar.
Dalam arahannya dihadapan perwakilan PKL dan sejumlah tokoh masyarakat, Wako AJB mengungkapkan, pembangunan 100 lapak PKL bersumber dari dana CSR Bank Jambi di mana Kota Sungai Penuh menjadi salah satu pemegang saham mayoritas.
Lapak PKL sebut Wako AJB, akan dibangun dengan memperhatikan nilai estetika dan tidak merugikan para pedagang yang memiliki toko disepanjang jalan Teuku Umar.
Pada kesempatan itu, Walikota dua periode itu menyempatkan diri mendatangi satu persatu toko -toko di jalan Teuku Umar sembari memberikan pemahaman dan penjelasan terkait pembangunan lapak PKL di kawasan tersebut.
“Bangunan lapak PKL tidak mengganggu aktivitas toko lain. Insya Allah pengunjung pun akan bertambah ramai. Disamping itu, kita saling berbagi rezeki dan membangun kebersamaan,” ungkap Wako.
Pembangunan lapak PKL ditargetkan tuntas dalam 1 bulan kedepan selanjutnya sudah bisa ditempati para pedagang.
Kadis PU Kota Sungai Penuh, Martin Kahpiasa, menjelaskan , lapak PKL yang akan dibangun nantinya berukuran 1,5 x 1,5 meter dan ruas jalan Teuku Umar akan tetap bisa diakses.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, pimpinan Bank Jambi cabang Sungai Penuh, bersama sejumlah kepala SKPD Kota Sungai Penuh. (*)