JARIJAMBI.COM, JAKARTA — Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al-Shun merasa bangga dengan rakyat Indonesia atas kontribusi bantuan kemanusiaan bagi warga Palestina di Gaza.
“Kami benar-benar bangga dengan rakyat Indonesia, pemerintah Indonesia. Apapun bantuannya, apapun dukungannya sudah lebih dari cukup untuk Palestina,” kata Zuhair Al-Shun usai menyaksikan pengiriman bantuan kemanusiaan pemerintah RI ke Gaza di Halim Perdanakusuma Jakarta, Sabtu.
Dalam kesempatan itu, Zuhair mengucapkan terima kasih kepada pemerintah dan rakyat Indonesia atas bantuan yang diberikan bagi warga Palestina yang kini menjadi korban perang Hamas-Israel.
Dubes Zuhair juga meyakini bahwa rakyat Indonesia akan selalu bersama dengan Palestina dan tidak akan pernah membiarkan Palestina sendirian.
Menurutnya, Indonesia memahami perjuangan rakyat Palestina dan turut berjuang bersama.
“Indonesia, sebagaimana disampaikan Presiden Joko Widodo, akan selalu bersama Palestina dan tidak akan membiarkan Palestina sendirian,” katanya.
Menurut Zuhair Indonesia dan Palestina sama-sama berjuang untuk kebebasan. “Mereka memahaminya dan mereka berjuang bersama kami dalam diplomasi. Yang pasti dengan usaha Indonesia, negara Islam terbesar, kita akan sukses dan merdeka,” katanya.
Sebelumnya, dalam agenda pelepasan bantuan gelombang pertama di Base Ops Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta, Presiden Jokowi mengatakan bantuan yang diberikan untuk warga Palestina merupakan wujud solidaritas Indonesia serta wujud kepedulian bangsa Indonesia terhadap kemanusiaan.
“Karena tragedi kemanusiaan yang ada di Gaza tidak dapat diterima dan harus segera mungkin dihentikan. Saya ingin menekankan kembali bahwa Indonesia akan terus bersama perjuangan bangsa Palestina,” katanya.
Presiden Jokowi melepas bantuan tahap pertama berupa makanan, obat-obatan, peralatan medis, penjernih air minum tanpa listrik, hingga selimut untuk kebutuhan warga Palestina yang menjadi korban perang di Gaza.
Total bantuan gelombang pertama berbobot 51,5 ton yang diangkut menggunakan tiga unit pesawat menuju Mesir. Sedangkan bantuan gelombang kedua diagendakan dikirim 3 hingga 4 pekan ke depan.
Turut hadir dalam acara tersebut adalah Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Wakil Menteri Luar Negeri Pahala Mansury, dan Dubes Palestina untuk RI Zuhair Al-Shun.
Sumber: ANTARA