JARIJAMBI.COM – JAMBI – Lanjutan Pembangunan Islamic Centre Kabupaten Kerinci yang dilaksanakan oleh salah satu PT. mengerjakan dengan nilai kontrak Rp. 2.933.312.199,- Yang bersumber dari dana APBD Kerinci Tahun 2020 Menuai kritik.
Sejumlah LSM yang ada di jambi pada hari kemarin , (19/4/2021) mendatangi kantor Kejaksaan Tinggi Jambi guna mendesak agak pihak Kejaksaan Mengusut dugaan adanya penyimpangan dalam lanjutan pembangunan islamic centre tersebut.
Adapun Yang tergabung dalam AMMPPJ tersebut Yakni beberapa LSM yang ada di jambi ,informasi yang didapat jarijambi salah satu anggota LSM yang berorasi di kantor kejati jambi untuk mengusut tuntas pembangunan islamic centre yang bermasalah dan sedang viral di beritakan oleh awak media beberapa Minggu yg lalu.
“Hari ini kita mendatangi kejaksaan mendesak agak segera mengusut dugaan penyimpangan pembangunan islamic centre, sebut salah satu LSM yang engan di tuliskan nama saat media JARIJAMBI hubungi via telepon, pada pekerjaan tahun anggaran 2020. Dimana kami menilai pekerjaan tersebut DIDUGA sarat dengan indikasi penyimpangan dalam pelaksanaannya. ” Ujar salah satu LSM yang Engan di sebut namanya saat memberikan komentar ke media JARIJAMBI.com melalui via telepon .
“Dari awal proses tender saja kita menduga adanya dugaan konspirasi dimana Pemenang tersebut merupakan penawar tertinggi dalam pelelangan, kemudian lemahnya pengawasan yang dilakukan oleh PPK menyebabkan pekerjaan tersebut ada dugaan tidak selesai sampai saat ini namun diduga pekerjaan telah dibayarkan 100%. ” Sambungnya lagi.
Jika Melihat progres pekerjaan kita menyayangkan konsultan pengawas tidak bisa maksimal dalam pengawasan. Apalagi pekerjaan yang belum dilaksanakan dan masih dilaksanakan malah yang anggaran nya paling besar dalam penawaran yang dilakukan perusahaan yakni pemasangan rangka dan penutup atap dengan nilai Rp. 1.974.081.449,- , jadi kita sangat menyayangkan anggaran yang besar namun pekerjaan tidak maksimal. ”
“Jadi hari ini kita mendesak agar Kejaksaan Tinggi Jambi segera memanggil dan Memeriksa Kepala Dinas PUPR Kab. kerinci, Pejabat Pembuat Komitmen, Direktur PT yang dimenangkan, baik pihak Konsultan, pengawas. Dan kita akan mendatangi lagi Kejaksaan Tinggi Jambi hari Kamis besok untuk melengkapi data mulai dari RAB, KAK, Spesifikasi Teknis dan Dokumentasi Pekerjaan yg di sampaikan salah satu anggota LSM yang unjuk rasa pada hari ini ke media jarijambi melalui via telepon. ” Tutupnya.
(*JON)