JARIJAMBI.COM, TANJAB BARAT — Gubernur Jambi, Al Haris menghadiri sekaligus membuka rapat kerja daerah (Rakerda) Badan Permusyarawatan Desa (BPD)/Pengurus Daerah Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) ke 1 Tanjung Jabung Barat, Rabu (11/10/2023).
Rakerda BPD/PABPDSI yang berlangsung di Balai pertemuan Kantor Bupati Kabupaten Tanjung Jabung Barat ini juga dihadiri Bupati Anwar Sadat.
Gubernur Jambi Al Haris pada kesempatan itu menyampaikan peran BPD dalam pembangunan desa sangat penting, oleh sebab itu BPD diminta memahami perannya, serta bersinergi untuk membangun desa dengan pemerintahan desa, sehingga tujuan pembangunan itu tercapai.
“Sangat penting BPD ini karena perannya di desa bagaimana mengontrol, mengevaluasi, mendorong kinerja perangkat desa,” katanya.
“Setiap anggaran yang dikucurkan pemerintah baik ADD (Alokasi dana desa) maupun dana desa (DD) ini perlu dikawal oleh BPD, mulai dari merencanakan, pembangunannya, mengawasi dana itu sampai serapan seperti apa, sehingga apa yang diharapkan pemerintah tujuan pembangunan tercapai, dana yang masuk ke desa dapat terserap dengan baik,” jelas Al Haris.
Gubernur Al Haris juga berharap Raker BPD se-Kabupaten Tanjung Jabung Barat itu dapat menghasilkan pemikiran bagi kemajuan desa-desa di bumi Serengkuh Dayung Serentak Ke Tujuan.
“Raker ini kita harapkan ada menghasilkan pemikiran, kita ingin persepsi visi misi BPD dan pemerintahan desa bersama dalam membangun desa, desa akan maju jika BPD dengan pemerintahan desa bersinergi untuk membangun,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Tanjung Jabung Barat Anwar Sadat juga mengharapkan Rakerda tersebut berlangsung dengan baik dan menghasilkan pemikiran untuk kemajuan Kabupaten Tanjung Jabung Barat khususnya
Anwar Sadat juga mengharapkan agar BPD dan pemerintahan desa bersatu membangun dan mengali potensi desa.
“BPD dan Kades itu harus akur, BPD dan Kades itu mitra dalam membangun desa. BPD kita harap bekerja keras mengeluarkan potensi dalam pemikiran dan memberikan pertimbangan kepada Kades, sehingga program Kades menyasar masyarakat desa. Kita juga mengajak BPD untuk dapat mengembangkan potensi daerah terutama BUMDES,” kata Anwar Sadat. (*Med)