JARIJAMBI.COM, KERINCI — PT KMH Kerinci Merangin Hidro menggelar Coffe Morning yang bertempat di ruangan Aula Hotel Mahkota Sungai Penuh.
Dalam kegiatan tersebut PT KMH menghadirkan awak Media baik media cetak, Online, maupun Elektronik yang ada di Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh.
Perwakilan PT KMH Kerinci yang hadir, yaitu Kepala Humas PT KMH Aslori menyampaikan maksud tujuan dilaksanakannya kegiatan tersebut untuk menjawab Isu-isu yang berkembang di Media Sosial yang menyatakan bahwa Banjir yang terjadi di wilayah Kota Sungai Penuh dan di Kabupaten Kerinci akibat dari PLTA, padahal menurutnya isu tersebut tidaklah Benar.
“Isu tersebut sama sekali tidak benar dan tidak beralasan, ada yang mengatakan gara-gara bendungan, sedangkan bendungan tersebut masih dalam pengerjaan dan kami sama sekali tidak mengganggu aliran air sungai batang merangin,” ungkap Aslori, Kamis (25/01/2024).
Aslori juga memaparkan semua pekerjaan dalam pelaksanaan Pembuatan PLTA, tidak ada sangkut pautnya dengan banjir, ia juga mengatakan, Tahun 2000 juga pernah banjir di lokasi objek wisata Danau Kerinci sebelum PT KHM membangun PLTA.
“Bencana yang terjadi bukan hanya di Sungai Penuh dan Kerinci tapi juga di kabupaten/ kota lainnya yang ada di Provinsi Jambi. Hal itu disebabkan tingginya intensitas hujan dan menyempitnya aliran sungai,” tambahnya.
Dirinya juga menjelaskan, siap bekerja sama dengan Pemerintah guna menormalisasi sungai, agar tidak terjadi banjir lagi.
“Kita siap bantu masyarakat melakukan penghijauan di kawasan perladangan warga dengan menanam kayu yang bisa menyimpan air, sehingga air tidak langsung ke sungai,” pungkasnya. (*/JON)
