Jarijambi.com, KERINCI–Hujan deras dalam sepekan mengakibatkan sebuah irigasi di Desa Koto Majidin, Kecamatan Air Hangat, Kabupaten Kerinci rusak parah. Selasa (07/07/2020).
Derasnya hujan yang mengakibatkan jebolnya irigasi yang biasa mengaliri air ke sawah warga ini berpotensi membuat petani kesulitan memproleh penyuplaian air untuk mengairi sawah mereka.
Jebolnya irigasi air ini, berdasarkan keterangan warga terjadi karena tingginya debit air dalam tiga hari terakir disebabkan tingginya curah hujan.
“Irigasi ini roboh setelah hujan lebat tiga hari lalu. Padahal kami cuma mengadalkan irigasi ini untuk bisa mendapatkan air. Kami berharap cepat diperbaiki,” kata salah seorang petani setempat.
Sementara itu, Kades Sawahan Koto Majidin Tri Cahyadi saat dikonfirmasi terkait adanya irigasi yang jebol akibat tingginya curah hujan membenarkan adanya. Cahyadi juga membenarkan jebolnya irigasi tersebut disebabkan tingginya curah hujan yang membuat adanya banjir bandang yang mengakibatkan jebolnya irigasi tersebut.
Tri Cahyadi juga mengatakan, ada puluhan hektare lahan persawahan warga terancam kesulitan mendapatkan air akibat dari jebolnya irigasi tersebut.
Cahyadi berharap, jebolnya irigasi ini dapat segera mendapat perhatian dari instansi terkait. Karena menurut Cahyadi, apabila rusaknya irigasi ini dibiarkan berlarut dikhawatirkan berdampak pada perekonomian warga (khususnya dibidang pertanian,red).
“Semoga Pemerintah kabupaten dapat mendengarkan keluhan masyarakat, agar warga dapat bercocok tanam di persawahan nya,” pungkas Cahyadi. (Rgk)