JARIJAMBI.COM, TANJAB BARAT — SKK Migas PetroChina Internasional Jabung Ltd berkomitmen meningkatkan kemampuan penyandang disabilitas menggelar pelatihan menyulam dan membordir kepada para siswa Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Kuala Tungkal, Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), Senin (21/4/2025).
Pelatihan ini bentuk kerjsama dari program Corporate Social Responsibility (CSR) PetroChina Internasional Jabung Ltd bekerja sama dengan Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Tanjabbar yang diikuti sebanyak 19 peserta dari siswa SLB Negeri Kuala Tungkal di Aula Diskoperindag Tanjabbar selama lima hari.
Turut hadir di kesempatan ini, Bupati Tanjabbar Anwar Sadat, Ketua Dekranasda Tanjabbar Hj Fadilah Sadat, Government and Relations Superintendent PetroChina International Jabung Ltd Lasno, Kepala Dinas Koperindag Tanjabbar Syawaludin F Tanjung, Asisten 2 Pemkab Tanjabbar Firdaus Khattab dan sejumlah tamu undangan serta para peserta.
Government and Relations Superintendent PetroChina International Jabung Ltd Lasno mengatakan kegiatan yang digelar tersebut sebagai bentuk keseriusan PetroChina Internasional Jabung Ltd dalam meningkatkan sumber daya manusia Tanjabbar. Selain itu bentuk keseriusan kepada penyandang disabilitas.
“Ini adalah wujud nyata komitmen kami dalam mendukung pengembangan masyarakat, khususnya di bidang pendidikan inklusif dan peningkatan kemampuan praktis bagi penyandang disabilitas,” ungkap Lasno.
Pelatihan yang berlangsung selama lima hari ini menghadirkan narasumber langsung dari Bukittinggi, Sumatera Barat, yakni Novita, seorang pengusaha bordir berpengalaman yang juga pemilik Rumah Bordir Sulaman Muda Mandiri. Dengan keahlian yang dibagikan, pelatihan ini diharapkan dapat menjadi bekal keterampilan dan bahkan peluang usaha di masa depan bagi para peserta.
Sebagai bentuk dukungan jangka panjang, PetroChina juga menyerahkan bantuan dua unit mesin bordir untuk menunjang kegiatan belajar dan praktik keterampilan di SLB.
“Kmi dari SKK Migas – PetroChina International Jabung Ltd juga akan
menyerahkan bantuan berupa 2 unit Mesin Bordir,” ujar Lasno.
Ia berharap bantuan mesin bordir dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk menunjang kegiatan belajar mengajar, khususnya dalam kelas keterampilan untuk mendukung kegiatan ekstrakurikuler, serta membekali para siswa dengan keahlian praktis yang dapat meningkatkan kemandirian ekonomi mereka di masa depan.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Pemberdayaan dan Pengembangan Masyarakat yang diinisiasi oleh SKK Migas dan PetroChina International Jabung Ltd,” tuturnya.
Lasno menyadari bahwa kemajuan suatu daerah tidak hanya diukur dari pertumbuhan ekonomi, namun juga dari kualitas sumber daya manusianya, termasuk di dalamnya adalah perhatian dan dukungan kepada kelompok masyarakat yang membutuhkan.
Sementara itu, Bupati Tanjabbar Anwar Sadat mengapresiasi langkah PetroChina Internasional Jabung Ltd yang memberikan pelatihan tersebut. Bupati berharap dengan pelatih seperti ini dapat meningkatkan keterampilan dan mampu mendorong terwujudnya SDM yang berkualitas.
“Kegiatan seperti ini sangat jarang dilakukan. Saya harap anak-anak penyandang disabilitas tidak minder dengan keterbatasan mereka, tapi justru mampu meningkatkan keterampilan, menjadi mandiri, bahkan kelak menjadi pengusaha,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperindag, Sawaludin Tanjung, menyampaikan rasa terima kasih atas kepedulian PetroChina Internasional Jabung Ltd terhadap masyarakat Tanjabbar.
“Ini adalah bentuk dukungan luar biasa untuk meningkatkan kemampuan berwirausaha di kalangan masyarakat kami, khususnya mereka yang selama ini jarang mendapat perhatian.” Pungkasnya. (Syar)